Hakikat Puasa

SIMAK (Sharing Ilmu Meraih Berkah) merupakan salah satu program kaijan spesial Ramadhan yang diadakan oleh UPT Ma’had Al-Jami’ah IAIN Kendari. Program ini mengundang beberapa dosen IAIN Kendari  dari berbagai Fakultas untuk berbagi imu bersama mahasantri secara daring via zoom meeting. Kajian ini juga terbuka untuk umum selama bulan Ramadhan(Selasa, 27 April 2021).

Kajian pertama dibawakan oleh Ustadz Rusnam, S.Hi., M.H. Beliau merupakan salah satu dosen dari fakultas Syariah IAIN Kendari. Beliau membawakan kajian dengan tema “Hakikat Puasa”. Perumpamaan puasa yang beliau contohkan ialah puasa hewan yakni  puasa hewan puasanya ular dan puasanya ulat.

Puasa Ular

Ular mampu menjaga kelangsungan hidup dengan menggati kulit. Namun, dalam proses untuk mengganti kulit ia harus berpuasa tanpa makan dalam beberapa waktu tertentu. Setelah puasanya tunai, ia pun akan mendapatkan kulit baru akan tetapi namanya tidak berubah masih tetap  ular.

Puasa ulat

Ulat merupakan salah satu hewan paling rakus, karena hampir sepanjang waktunya dihabiskan untuk makan, akan tetapi ketika ia sudah bosan makan ia akan beubah bentuk dengan cara berpuasa. Badannya dibungkus rapat dan tertutup(kepompong). Setelah berminggu-minggu berpuasa, ia akan menjadi hewan yang sangat indah yaitu kupu-kupu.

Puasa seharusnya mampu menghijrahkan diri kita agar menjadi insan yang takwa kepada Allah SWT. Maka dari itu, jangan sampai puasa kita seperti puasa ular yang tidak memberi perubahan yang berarti bagi kita. Puasa hanya rutinitas tahunan yang selalu berulang-ulang tanpa ada peningkatan dalam diri kita. Tidak ada peningkatan kualitas amal, baik untuk diri sendiri maupun untuk orang lain.

Semoga puasa kita seperti ulat, yang memberi perubahan untuk diri kita sendiri dan untuk orang-orang disekitar kita. Aamiin.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *