Jumat, 25 Juni 2021. Nina Ayunia Salbiyah
BAB. TAUBAT
Hadits yang ke-12:
Dari Abu Hurairah Ra “Allah SWT tersenyum, kepada dua orang yang saling membunuh dan akhirnya keduanya masuk surga”.
Orang yang pertama Hamzah dan orang kedua Wasi.
Untuk Hamzah yang mati berperang fisabilillah kemudian di bunuh oleh Wasi, dan Wasi ketika membunuh menggunakan tombak dari jarak jauh, Wasi ternyata masuk Islam dan berperang kembali memperjuangkan nama Allah SWT, dan akhirnya Allah menerima taubatnya karena mati dalam keadaan syahid dan memperjuangkan Islam.
Dapat disimpulkan dari semua hadits tentang taubat bahwa Setiap orang yang bersungguh-sungguh dalam bertaubat dan meminta ampunan dengan sepenuh hati dan biarpun seseorang tersebut melakukan perbuatan yang sangat berat insya Allah, Allah SWT pasti akan mengampuni seluruh dosanya dan menerima Taubatnya.
BAB. SABAR
Hadist yang ke-1
Hadits ini membasah dalam kisaran surah Al-Imran yaitu,
“Wahai kalian orang yang beriman bersabarlah dan kamu kuatlkanlah kesabaranmu dan tetap bersiap siaga (diperbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah, agar kamu beruntung.” (Q.S Ali-Imran:200)
Dalam firman-nya Allah bersabda kembali “niscaya Allah akan memberikan cobaan kepadamu berupa sedikit cobaan ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa (iman), dan makanan, sampaikanlah berita ini kepada orang-orang yang sabar”.(Q.S Al-Baqarah:155)
Apa perbedaan antara sabar dan syukur, sabar merupakan sikap menerima dan syukur merupakan sikap berterima kasih (Alhamdulillah) kepada Allah.
Sabar bisa dalam segala hal dan banyak tingkatnya, yaitu:
- Sabar dalam hal menghadapi sesuatu yang menyakitinya, contohnya musibah, bencana, dan lain-lain.
- Sabar dalam hal meninggalkan perbuatan maksiat.
- Sabar dalam hal menjalankan ketaatan.
